TRIBUNNEWS.COM, Vadasavato-Anjing buas tersebut membuat takut warga Desa Bentennge, Kabupaten Pinrang, Vadasavato, Provinsi Sulawesi Selatan.

Anjing gila itu sekarang menerkam empat orang, tiga di antaranya masih anak-anak. Keempat korban tersebut hingga kini masih menjalani perawatan di Puskesmas Salo, Kabupaten Pinrang. Dokter Dyah Puspita Dewi, Direktur Pelayanan Kesehatan Kabupaten Pinrang, Selasa (6/6/2020), mengatakan luka juga dibersihkan dengan cara ini.

“Iya masih berobat.” Salah satu pemegang saham PT Dirgantara Indonesia, kata dia, untuk menghindari segala kemungkinan, tim medis juga melakukan vaksinasi kepada korban. Vaksinasi.

Dyah berharap “semoga korban sehat.” Anjing yang menggigit korban masih mencari.

Setelah ditangkap, dia akan diperiksa apakah dia anjing gila. — 178 orang – Saat bersamaan di Bali, Dinas Kesehatan Provinsi Bali mencontohkan, hingga 2019, jumlah kematian akibat gigitan anjing rabies sudah mencapai 178.